Jumat, 11 Januari 2013

Silaturahmi Mahasiswa Indonesia di Ufa dengan Duta Besar RI untuk Rusia



Selamat Datang !

Duta Besar RI untuk Russia Bapak Djauhari Oratmangun pada tanggal 27 Desember 2012 melakukan kunjungan ke Kota Bashkortostan Ufa, daerah pegunungan Ural bagian sebelah timur Rusia. Kami menunggu kedatangan bapak Duta Besar, walau sempat delay karena cuaca yang kurang baik…. syukur Alhamdulillah sekitar pukul 23.50 (waktu Ufa) tiba juga rombongan di Bandara Ufa. Kedatangan Bapak Dubes beserta sekretaris Ibu Lailal Khairiyah Yuniarti ini disambut gembira dan antusias oleh mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang sedang belajar dikota tersebut. Dan malam ini merupakan malam yang luar biasa bagi kami, terasa sekali bagi kami seperti orang tua sendiri yang ingin datang menjenguk dan melihat anaknya bisa dibilang penghilang rasa rindu, berharap semoga keharmonisan dan rasa kekeluargaan ini tetap terjalin, bukan hanya di rusia saja, tapi dimanapun kita berada terutama ditanah air nanti. Maksud kedatangan Dubes ini semata-mata untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan mahasiswa-mahasiswa Indonesia khususnya. Kami tidak berlama-lama beramah tamah di Bandara karena hari sudah larut sekali. Langsung kami dari bandara Ufa menemani rombongan menuju hotel yang terletak di Pusat Kota Ufa (Center).

Selama perjalanan Bapak Dubes melihat pemandangan sekitar Kota Ufa. Beliau mengatakan Kota Ufa nyaman, bersih, sangat Indah dan luas sekali ternyata daerah Republik Bashkortostan ini. Masyarakat disini sepertinya tumbuh kreativitas berupaya mandiri dan pemerintah juga menyediakan fasilitas – fasilitas yang diperlukan oleh masyarakat itu. Terlihat dari tata letak kota yang baik, banyak pabrik-pabrik Industri yang beroperasi dan berbagai pusat perbelanjaan.

Setibanya di hotel, kami beristirahat sejenak dan berbincang-bincang mengenai jadwal apa saja yang akan dilakukan Bapak Dubes di Ufa bahwa sekiranya nanti dari kawan-kawan bisa mendampingi dan membantu selama kunjungan Bapak Dubes di Ufa. Kunjungan Dubes kali ini memang sangat singkat sekali, oleh karenanya Bapak Dubes ingin sekali berkunjung ke Universitas yang dimana ada mahasiswa Indonesianya belajar. Dubes Djauhari Oratmangun meninjau langsung kampus Ufa State Petroleum Technological University dan Baskhir State Medical University pada tanggal 28 Desember 2012, dan mereka diterima oleh pihak kampus dengan sangat baik dan penuh rasa kekeluargaan, beliau mengatakan bahwa universitas-universitas tersebut memiliki fasilitas yang sangat lengkap bagi mahasiswanya.


"Mahasiswa disini tidak saja dituntut untuk belajar keras tapi juga diberikan semua fasilitas pendukung yang memadai. Laboratorium lengkap, perpustakaan, aula, gedung olahraga, asrama serta kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler yang membuat mahasiswa betah dan tidak merasa stres dengan beban kuliahnya" ungkap Dubes Oratmangun



Kunjungan ke Ufa State Petroleum Technological University dan Baskhir State Medical University adalah menjadi moment yang berharga bagi pihak Universitas, karena mereka bisa bertukar pikiran, pengalaman khususnya pendidikan, ajang promosi perguruan tinggi/universitas serta sistem pendidikan dan juga keinginan adanya pemberian pelatihan atau pun kuliah umum yang diberikan dari tamu kehormatan yang telah berpengalaman dibidangnya. 


Sabtu Malam 28 Desember 2012 

Pada malam itu menjadi ajang malam keakraban bagi kita semua. Bapak Dubes mengundang seluruh mahasiswa Indonesia yang berada di Ufa untuk berkenalan, ramah tamah dan makan malam bersama. Dimulai perkenalan dari Beliau dan diikuti dengan yang lainnya. Dalam moment yang berkesan itu beliau memberikan sedikit petuah atau bisa dibilang pembekalan untuk kita semua. Karena beliau pernah seperti kita juga belajar di negeri orang. Beliau mengatakan bahwa hubungan RI-Rusia telah terjalin sejak lama, Rusia telah mengenal Indonesia dan bekerja sama dalam hubungan bilateral kedua negara. Hubungan politik kedua negara pun sudah terjalin sejak zaman Presiden RI Soekarno, dimana Bung Karno turut andil menambah eratnya hubungan kedua negara. Negara Rusia sekarang bukan negara Uni Soviet dahulu yang terkenal komunis.

Bapak Djauhari Oratmangun mengharapkan kita harus terus berupaya menjaga citra baik Indonesia di Rusia, bukan semata-mata tugas diplomat saja, namun juga merupakan tanggung jawab moral seluruh warga negara Indonesia yang berada di Rusia, sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Duta Besar RI untuk Rusia ini mengajak mahasiswa Indonesia untuk terus mempromosikan budaya dan citra positif Indonesia di kalangan kampus. Hal itu tak henti-hentinya beliau sampaikan tidak hanya kepada mahasiswa di Ufa tetapi juga mahasiswa yang berada di seluruh belahan Rusia.


Bapak Djauhari Oratmangun mengatakan kita harus semangat untuk memajukan diri, memperkenalkan Indonesia, belajar serta bekerja untuk hasil yang terbaik bagi nusa dan bangsa nantinya. Terus mempromosikan budaya Indonesia dikalangan kampus dan juga dapat mengajak mahasiswa lainnya mengenal budaya Indonesia. Rasa kekeluargaan sangat terasa sekali ketika Bapak Dubes memberikan pembekalan kepada kita semua. Dengan Guyonannya kepada kawan-kawan mahasiswa, beliau bilang jangan berlama-lama di Rusia, kalian kan sudah ada yang nunggu? Maksudnya? Iya Indonesia menantikan dan membutuhkan kalian untuk membangun bangsa dan negara. Mengingat bahwa negara Indonesia sekarang dalam proses reformasi, kita sebagai warga negara yang baik harus cermat dan tanggap dalam mempelajari dan mencermati sesuatu yang akan terjadi, terutama kebijakan-kebijakan baru yang akan muncul pasca reformasi ini. Bahwasanya kita semua yang berada di Russia ini adalah duta bangsa dan sudah seharusnya kita harumkan nama bangsa Indonesia dimata dunia. Jadi saya titipkan masa depan bangsa dan negara kepada kalian.

Ibu Laila pun dalam kesempatan itu menambahkan bahwa KBRI adalah rumah keluarga bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk juga bagi kawan-kawan mahasiswa. Jadi jangan menganggap kita orang lain. Kita semua yang berada di Russia ini adalah seperantauan dalam arti bukan asli dari Russia, sudah sepatutnya wajib untuk kita saling membantu satu dengan yang lainnya. Dan jangan lupa tingkatkan prestasi dan semangat belajar kalian walau cuaca di Rusia sangatlah ekstrim, jadikan itu sebagai tantangan hidup kita.

Tak lupa juga diakhir pertemuan ini kami memberikan sambutan dan berdoa. Pastinya selalu berharap lebih baik dari yang sebelumnya. Mengharapkan bapak menjadi seorang ayah dan ibu yang bisa membimbing dan mengayomi. Seorang pemimpin yang tak hanya memberi janji tapi juga bukti, Dan menjadi rekan dalam perjuangan untuk kemajuan Bangsa dan Negara. Kita tahu bahwa menjadi pemimpin tidaklah mudah, harus jujur dan bertanggung jawab atas amanah yang diberikan. Kami ucapkan Selamat datang dan selamat menjalankan tugas sebaik-baiknya sebagai Duta Besar RI untuk Rusia. Semoga kita diberikan kemudahan dalam mengemban amanah dan mengharumkan nama Indonesia sampai ke tanah air. Sampai Ketemu kembali di Kota Ufa.






Translator

EnglishFrenchGermanItalianPortugueseRussianSpanish

Ufa Team !!